Digitalisasi Pendidikan: Dari Belajar hingga Bayar, Alasan Butuh Payment Gateway

DIgitalisasi Pendidikan
Table of Contents

Pandemi Covid-19 telah mempercepat transformasi digital di berbagai sektor, termasuk pendidikan. Institusi pendidikan formal hingga non-formal menghadapi tantangan dalam mengelola pembayaran secara efisien dan aman. Sebelumnya, banyak institusi pendidikan masih mengandalkan metode pembayaran tradisional seperti transaksi tunai atau transfer semi-manual.

Mengapa Sektor Pendidikan Harus Beradaptasi ke Pembayaran Digital?

Di Indonesia, tingkat adopsi pembayaran digital terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Seperti data dari Bank Indonesia, pada Februari 2025, transaksi pembayaran digital mencapai 3,38 miliar transaksi, tumbuh 31,21% secara tahunan. Pertumbuhan ini didukung oleh peningkatan penggunaan aplikasi mobile dan internet dalam melakukan transaksi keuangan.​ Selain itu, nilai transaksi pembayaran digital diproyeksikan mencapai Rp2.908,59 triliun pada tahun 2025, meningkat tajam dari Rp2.491,68 triliun pada tahun 2024, atau sekitar 16,73%. Proyeksi ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin nyaman dan terbiasa menggunakan pembayaran digital untuk berbagai kebutuhan, termasuk dalam sektor pendidikan.​

Dengan perilaku konsumen yang semakin digital-savvy, institusi pendidikan tidak lagi dapat mengandalkan sistem pembayaran konvensional. Baik untuk pembayaran SPP, biaya kursus, hingga pendaftaran program pelatihan, digitalisasi menjadi langkah strategis yang bukan hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memberikan kenyamanan dan transparansi bagi orang tua maupun siswa.

Di tengah percepatan transformasi digital tersebut, kemampuan institusi pendidikan untuk beradaptasi, termasuk dalam hal sistem pembayaran akan sangat menentukan daya saing dan keberlanjutan mereka di masa depan. Namun, di balik peluang besar tersebut, transformasi digital juga membawa sejumlah tantangan yang tidak bisa diabaikan.

Baca juga: Accept Payment, Atasi Tantangan Terima Pembayaran dengan Satu Platform

Tantangan Digitalisasi dalam Sektor Pendidikan

Meski transformasi digital membawa berbagai kemudahan dan peluang bagi dunia pendidikan, perjalanannya tidak selalu mulus. Di balik adopsi teknologi yang semakin meluas, institusi pendidikan masih dihadapkan pada berbagai tantangan yang perlu diatasi agar digitalisasi dapat berjalan secara optimal dan berkelanjutan.

AspekTantanganDampakInfrastruktur TeknologiAkses internet tidak merata dan perangkat tidak memadaiSiswa di daerah tertentu tertinggal, kesenjangan digital semakin lebarLiterasi DigitalGuru, siswa, dan orang tua belum terbiasa menggunakan teknologiPenggunaan platform tidak optimal, kualitas pembelajaran menurunKeamanan DataRisiko kebocoran data, peretasan, dan kurangnya perlindungan privasiKehilangan kepercayaan pengguna, potensi pelanggaran hukumIntegrasi SistemSistem pembelajaran, administrasi, dan pembayaran belum terhubungData tidak sinkron, pekerjaan administratif menjadi tidak efisien

Layanan Fintech Pembayaran sebagai Solusi Digitalisasi Pendidikan yang Efisien

DIgitalisasi Pendidikan

Untuk mengatasi berbagai tantangan dalam digitalisasi, institusi pendidikan perlu mengadopsi solusi yang inovatif dan terintegrasi. Salah satu pendekatan yang semakin relevan dan efektif adalah pemanfaatan layanan fintech pembayaran yang dirancang khusus untuk menjawab kebutuhannya.

1. Integrasi ke Ragam Metode Pembayaran

Institusi dapat menghubungkan sistem website atau aplikasi yang mereka miliki dengan payment gateway dari DOKU. Dengan begitu, institusi Anda dapat terhubung ke beragam metode pembayaran seperti transfer bank, virtual account (VA), e-wallet, kartu kredit, hingga QRIS.

2. Rekap Transaksi dari Dashboard secara Real Time

Sistem manajemen keuangan yang terintegrasi dengan payment gateway terpercaya seperti DOKU memungkinkan staf keuangan Anda melihat status pembayaran siswa secara real-time. Dengan begitu, rekonsiliasi yang otomatisasi dapat mengurangi beban kerja dan kesalahan manual administrasi.

3. Lebih Fleksibel Terima Pembayaran tanpa Integrasi

Jika institusi belum memiliki sistem digital, maka penerimaan pembayaran masih dapat dilakukan dengan mudah tanpa perlu integrasi teknis yaitu dengan payment link DOKU. Link pembayaran tersebut dapat dibagikan melalui beragam platform digital, seperti email dan platform chat. Pelanggan bisa langsung klik link untuk membuka checkout page serta membayarkan tagihan sesuai dengan metode pembayaran digital yang tersedia.

4. Mitigasi Risiko yang Tepat untuk Perlindungan Konsumen yang Optimal

Untuk memastikan digitalisasi pendidikan berjalan aman dan terpercaya, penting bagi institusi menggunakan layanan pembayaran yang telah memiliki izin resmi dan lisensi dari regulator terkait. DOKU, sebagai perusahaan fintech pembayaran, menawarkan solusi transaksi digital yang telah memenuhi standar keamanan industri, sehingga dapat memberikan perlindungan bagi bisnis.

Jenis Sektor Pendidikan yang Dapat Menggunakan Payment Gateway

Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, layanan payment gateway tidak hanya relevan untuk institusi pendidikan besar, tetapi juga dapat diadopsi oleh berbagai jenis sektor pendidikan. Mulai dari pendidikan formal hingga non-formal, teknologi ini mampu menjawab kebutuhan transaksi yang lebih efisien dan modern.

Jenis Sektor PendidikanContoh Jenis Pembayaran Institusi Pendidikan Formal (Sekolah Dasar hingga Menengah)Pembayaran SPP, uang kegiatan, buku tahunan secara digital tanpa harus ke sekolah.Perguruan Tinggi dan UniversitasPembayaran UKT, laboratorium, perpustakaan, dan pendaftaran semester yang efisien.Lembaga Pendidikan Non Formal (Lembaga Bimbel, Platform Kursus / Edutech)Biaya kursus, program intensif, tryout dan akses materi premium berbasis digital.

Digitalisasi di sektor pendidikan tak hanya soal teknologi belajar, tapi juga bagaimana sistem di balik layar termasuk pembayaran agar dapat berjalan lebih cepat, aman, dan efisien. Payment gateway adalah salah satu pilar dalam membangun ekosistem pembayaran digital di sektor pendidikan agar semakin transparan dan inklusif. Lembaga pendidikan dari semua jenjang, mulai dari sekolah dasar hingga platform belajar online dan edutech, dapat mulai mempertimbangkan adopsi sistem pembayaran ini demi memberikan layanan terbaik untuk siswa, orang tua, dan tenaga pengajar.

Ingin Bisnis Berinovasi melalui Payment Gateway?

Konsultasikan Kebutuhan Bisnis dengan Kami

Previous
This is some text inside of a div block.
Next
This is some text inside of a div block.